Menurut Zaitun Rasmin, Metro TV telah memberitakan dirinya bersama salah satu organisasi yang dipimpinnya Wahdah Islamiyah menjadi bagian dari jaringan teroris di Indonesia. Tak terima, jebolan Univesitas Hassanudin yang sempat mendapat beasiswa di Madinah ini akan menempuh jalur hukum dengan melaporkan Metro TV ke Dewan Pers dan Mabes Polri terkait pencemaran nama baik.
Dalam keterangannya, Zaitun Rasmin yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat bidang Hubungan Luar Negeri ini telah menjelaskan permasalahan tersebut ke Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Menurutnya, Wahdah Islamiyah selalu mengedepankan pola dakwah yang santun dan elegan sehingga sangat jauh dari kesan teroris. Ia juga menolak segala macam bentuk kekerasan. Bahkan, organisasi ini tak hanya fokus pada dakwah tapi juga aktif sebagai organisasi sosial dan pendidikan.
initial; background-size: initial; border: 0px; color: #333333; font-family: helvetica, arial, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px; outline: 0px; padding: 0px 0px 15px; vertical-align: baseline;">
Bagaimana pendapat anda ?
Baca Juga
- SUBHANALLAH..! Inilah Pengakuan Yang Mengejutkan Banyak Orang Tentang Abah Boim Sang Penemu Ikan Sepat Berlafadz Allah
- Ada Apa Ya Dengan Pria Ini? Ko Dia Yang Paling Ditunggu Saat Bulan Ramadhan
- ASTAGFIRULLAH HAL ADZIM, (Kisah Nyata) HEBOH, MANUSIA Muja Pesugihan Jadi KUNTILANAK
- Masya Allah! Sering Muncul Hantu Tanpa Kepala, Warga di Desa Ini Hingga Rela Melakukan Hal Yang Sangat Tak Terduga
Laporan: I Kadek Sugiarta
Sumber: http://nasional.news.viva.co.id
Dituduh Teroris, Pimpinan Ulama Asia Tenggara Gugat Metro TV
4/
5
Oleh
Baretto Media